Septi Adistya: Configurasi Router Dan Switch Pada Cisco

Configurasi Router dan Switch Pada Cisco.

Oke guys, sekarang kita akan belajar tentang bagaimana Configurasi Router dan Switch Pada Cisco.

Pada umumnya, kelebihan switch adalah bisa dinust virtual, terus juga bisa diset IP-nya, bisa di remote juga.

Router dapat diremote dengan 3 cara, tapi yang umum digunakan adalah Telnet/SSH, dan remote menggunakan port console.

Pada umunya, konfigurasi router dan switch pada cisco ini sama yah.. jadi jagngan bingun.

Langsung saja kita mulai konfigurasi router.

Pertama, kita tepatkan Router 2811, laptop client, switch 2960-24TT, dan PS client.

Kemudian klik Router-ya, kemudian matikan tombol powernya, kemudian pasang port yang ada di WIC-2T dan port pada WIC-1ENET. lihat gambar.

Kemudian sambungkan kabel console dari router ke laptop client. Yang di router pilih console, kemudian yang di laptop pilih RS 232.

Kemudian buka terminal pada client. Kemudian jika muncul tampilan seperti di bawah ini, jangan dirubah, kita langsung klik OK saja.

Kemudian jika kita diminta pernyataan di bawah ini, ketik no lalu Enter.

Selanjutnya, jika kita ingin masuk ke Privilage Exex Command, kita gunakan perintah Enable.

Kemudian untuk keluar dari area Privilage Exex Command, gunakan perintah Disable.

Jika terjadi masalah, baik kita memasukkan perintah yang kurang lengkap atau perintah yang kita masukkan itu ambigu, kita bisa gunakan tanda tanya(?). (lihat gambar)

Jika kita memasukkan input yang salah, seperti gambar di bawah ini, maka tekan saja kombinasi tombol Ctrl+Shift+6.

RAM adalah tempat untuk menyimpan IOS, atau bisa dikatakan didalam RAM berisi IOS (Internetwork Operating System).

Jika kita ingin melihat versi dari si RAM-nya tersebut, kita bisa gunakan perintah show version.

NVRAM berisi file-file konfigurasi. Semua file-file konfigurasi tersimpan disini.

Flash digunakan untuk menyimpan Operating System. Untuk melihatnya gunakan perintah show interfaces.

Kemudian untuk melihat proses pada RAM, gunakan perintah show running-config.

Untuk melihat proses yang terjadi pada NVRAM/harddisk, kita gunakan perintah show startup-config. Jika tampilannya is not present, tu artinya belum ada file yang disimpan di NVRAM/harddisk. kita butuh menyalin/copy dari RAM ke NVRAM/harddisk.

Untuk menyimpan file dari RAM ke harddisk/NVRAM, gunakan perintah copy running-config startup-config. Atau juga kita bisa gunakan cara write.(lihat gambar).

Jika anda ingin mengubah nama mesin anda (hostname), gunakan perintah configure terminal, kemudian ketik hostname (spasi) nama mesin yang diinginkan.

Untuk menambahkan password pada saat kita memasukan perintah enable (saat akan masuk ke privilage exec command), bisa gunakan perintah config t, kemudian enable secret (spasi) password.

Kemudian untuk menambahkan password untuk pada saat kita login, gunakan perintah config t, kemudian Line console 0, kemudian password (spasi) password yang diinginkan, lalu login, kemudian exit, exit. lihat gambar.

Kemudian beri IP pada interface fastEthernet 0/0. gunakan perintah config t, kemudian interface fatethernet 0/0 ip address 192.168.1.1 (spasi) 255.255.255.0, kemudian no shut. lihat gambar.

Kemudian untuk membuat telnet, kita bisa gunakan perintah config t, kemudian line vty 0 15, kemudian password (spasi) password yang diinginkan, kemudian login. setelah itu, buka command promt pada komputer client, kemudian masukkan perintah, telnet 192.168.1.1, Enter.

Jangan lupa sebelum telnet,kasih IP address-nya pada router, kasih 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0. kemudian jangan lupa juga pasangkan kabel dari router ke komputer client. Kemudian IP address pada komputer client-nya 192.168.1.2 255.255.255.0.lihat gambar.

Selanjutnya jika ingin menambahkan tulisan (banner), kita gunakan perintah config t, kemudian banner motd "tulisan yang ingin anda sisipkan". kemudian tekan Enter.